Apakah Anda sering merasa lapar meski telah makan berkali-kali? Ada beberapa cara untuk
mengatasinya, yaitu dengan makan bahan makanan tertentu, mengubah porsi makan, dan faktor
lain bisa membuat Anda merasa kenyang dan tidak lagi merasa lapar. Berikut tips agar Anda
terhindar dari rasa lapar.
1. Hindari makan soda
Soda yang Anda konsumsi setiap kali makan bisa menyebabkan rasa lapar. Soda, es teh dan
minuman manis lainnya mengandung gula jagung fruktosa tinggi. Menurut riset dari Yale University,
fruktosa gula jagung inilah yang menyebabkan rasa kenyang tidak bertahan lama.
Dalam penelitian tersebut, semua peserta yang meminum cairan manis dengan gula jagung fruktosa
tinggi merasa kurang kenyang dibadingkan mereka yang minum larutan glukosa. Mereka yang
meminum larutan dengan gula jagung fruktosa tinggi juga mengalami penurunan aliran darah dan
aktivitas otak yang mengatur nafsu makan.
2. Hindari makanan kaleng
Banyak makanan kaleng yang tinggi kandungan bisphenol-A, atau BPA. Menurut Badan Pengawas
Makanan dan Obat-obatan, senyawa kimia tersebut dapat menyebabkan masalah kesehatan yang
serius. Paparan terhadap BPA dapat menyebabkan lonjakan abnormal pada leptin. Menurut peneliti
dari Harvard University, lonjakan leptin menyebabkan nafsu makan meningkat dan obesitas.
3. Sarapan dengan porsi sedikit
Riset dari University of Cambridge telah membuktikan sarapan dengan kandungan 300 kalori dapat
meningkatkan obesitas dua kali lipat dibanding mereka yang sarapan dengan 500 kalori. Hal ini
dapat dibuktikan setelah periset meneltiti 6.764 peserta dengan kesehatan yang baik selama hampir
empat tahun. Ini disebabkan karena sarapan dalam porsi besar membuat gula darah dan insulin
mengalami kenaikan yang kecil. Pada akhirnya, hal ini membuat keinginan untuk mengonsumsi
camilan berkurang.
Anda bisa menambahkan protein pada menu sarapan kita. Menurut riset terbaru, sarapan dengan
30 hingga 39 gram protein tingi seperti sosis dan telur dapat membuat kita merasa kenyang lebih
lama.
4. Makanlah sayuran hijau
Sayuran hijau kaya akan kandungan folat dan vitamin B esensial yang membentu melawan depresi,
kelelahan dan penambahan berat badan. Dalam sebuah riset, diet tinggi folat dapat mengurangi
bobot tubuh 8,5 kali lebih banyak daripada mereka yang mengonsumsi makanan rendah folat.
Sayuran hijau dapat membantu mengurangi rasa lapar. Nah, sebagai menu pilihan terbaik, cobalah
untuk mengonsumsi selada, bayam, collar green dan Radicchio.
5. Minum teh hitam
Menurut riset dalam Journal of American College of Nutrition, minum satu cangkir teh hitam setelah
mengonsumsi karbohidrat tinggi dapat menurunkan kadar gula darah sebesar 10 persen selama 2,5
jam setelah makan. Ini berarti teh hitam dapat membuat kita merasa kenyang lebih lama dan lebih
sedikit mengidam makanan. Para peneliti percaya jika senyawa polifenol dalam teh hitam dapat
menekan rasa lapar.
6. Perbanyak minum air putih
Dehidrasi seringkali menjelma sebagai rasa lapar. Jika kita baru saja makan dan masih merasa lapar,
munumlah segelas air sebelum kembali mengonsumsi makanan. Setelah mengonsumsi air, rasa
lapar kemungkinan besar akan berkurang. Minum segelas air saat sebelum makan juga bisa
menurunkan berat badan. Riset dari Virginia Tech menemukan orang berusia lanjut yang minum dua
cangkir air sebelum makan, mengonsumsi 75 dan 90 kalori lebih sedikit. Mereka yang meningkatkan
konsumsi air sebelum makan akan kehilangan sekitar bobot tubuh 5 kilogram lebih banyak selama
12 minggu.